Rabiah Al Adawiyah tinggal bersama ibu angkatnya di Bagdad,
karena kesulitan hidup terdorong untuk berhijrah ke Kota
Basrah. Yang dibayangkannya sebagai Sorga. Di kota ini dia
berkenalan dengan keluarga Said Sabir ia diangkat menjadi
anak, namun dibalik kebaikannya itu tersimpan niat jahat.
Rabiah akhirnya di jual sebagai hamba sahaya.
Kecantikan Rabiah dan kemerduan suaranya menjadikannya
bahan rebutan dikalangan saudagar kaya. la dibeli oleh tuan
Ishomuddin, namun tuan Kholil yang kalah dalam rebutan tak
tinggal diam. Dengan berbagai cara dia berusaha untuk
mendapatkan Rabiah. Tuan Ishomuddin ditipu, la dibunuh oleh
para penyamun dalam suatu perjalanan dagang. Rabiah
akhirnya pindah ketangan Kholil. Berbagai suka dan duka
dialami Rabia, dia terjerumus kelembah nista.
Dalam lembah itu ia diselamatkan oleh secercah cahaya
hidayah, ia mulai mempelajari Islam, lambat laun ia mulai
berubah menjadi wanita sufi yang zuhud. Selengakpnya dalam film ini....
2 komentar:
Tak ada kata putus asa, jika orang sudah mendapat petunjuk Yasyroh sodrohu lil islaam, bukan masalah umur sudah tua dan masih mudanya, akan tetapi KESADARAN dalam KEMAUAN mencari petunjuk yang ditunggu Allah selama masih ada kesempatan. Dan Allah tidak melihat tampangmu dan suaramu, Allah melihat Taqwamu, Allah tidak melihat dari mana engkau berada dan kendatipun kau berasal dari kegelapan, jika engkau mencari cahaya segera akan mendapatkan. Rabi`ah terdampar dalam kegelapan, bukan kemauannya, maka beliau segera menyadari kekeliruannya,"Habis Gelap terbitlah terang. Terangilah hatimu selama matamu terang, masih banyak orang ketika matanya terang tetapi hatinya dalam kegelapan, Berbahagialah Rabi`atul Adawiyyah, Allah menunjukinya pada jalan yang lurus. Penyesalan tak berguna ketika matanya gelap barulah menyadari ketika hatinya terang berada dalam kubur, tak ada yang bisa diperbuatnya, Neraka telah menunggumu. wow ...aduh..aduh rasanoooooooooooooo panaaassssssssssss
Wahai para PSK, segeralah bertaubat, seperti apa yang dilakukan Rabi`atul Adawiyyah, belum terlambat, hidup ini hanyalah permainan dan sementara saja, Engkau berada pada sarang syetan terlaknat, Engkau diciptakan Allah bukan untuk mengikuti jalan syetan terlaknat, akan tetapi engkau diberikan kasih sayang oleh Penciptamu, mengapa engkau ceburkan dan celakakan hidupmu pada jurang kenistaan, sayangilah dirimu. Kendatipun engkau dalam bergeliang dosa, segunung Uhud, Allah Maha luas ampunannya, jika engkau mendekat, Dia datang sejenkal, jika engkau datang sejengkal Dia datang sehasta, jika engkau datang sehasta, Dia lebih dekat dengan urat lehermu,( Wallahu min hablil wariid) masihkan engkau belum yaqin akan kebesaran dan agungnya Pengampunan Tuhanmu, Allah masih menunggumu, Wahai- orang-orang yang belum mengerti Engkau dihidupkan dan pasti Engkau dimatikan
Posting Komentar