Muhasabah Diri
Apabila berbicara tentang muhasabah, tidak kerap kita melihat dan memikirkan teantang diri kita sendiri. Selalu pula kita menyalahi pihak lain atau keadaan apabila berlaku musibah ke atas diri kita. Kita melihat pihak lain sebagai punca kekusutan dan kekacauan, kita salahkan keadaan, kita libatkan orang-orang yang tidak berdosa, kita salahkan takdir, kita tuding jari ke arah orang sekeliling. Kenapa tidak kita lihat diri kita terlebih dahulu?, kita selidik diri sendiri - apa yang silap pada diri kita (yang ini susah sedikit, sebab jarangkali kita dapat melihat kesalahan dan kekurangan diri sendiri, kecuali ada yang menegur atau memberitahu, bukan begitu?), apa yang tak kena pada diri kita, apa yang telah kita lakukan dan sebagainya. Cermin diri dan hati terlebih dahulu, balik ke pangkal masalah, pulang ke fitrah dan lihat-lihatlah diri kita sendiri. Yakinlah, setiap perkara yang berlaku itu ada hikmahnya, Allah lebih mengetahui setiap perkara yang berlaku, redhalah hendaknya kita dengan suratanNya.
Muhasabah
Tanyalah dirimu
Berpaksikah fikiranmu dengan al-Quran?
Bersaksikah tingkahmu pada sunnah?
Rintihlah selalu akan dosamu
Carilah iman kerna nafsu itu buta semata
Mampukah kau nanti bertawajjuh dalam mahkamah Illahi?
Berhujah yang hakiki sebenarnya songsang
Kau petik untaian bicara yang palsu belaka
Sebar ke merata telinga dan mata bak zikir merdu
Mengaburi mereka yang tidak asal-usulnya
Tidak gentarkah kau akan natijah yaumul jaza(hari pembalasan)?
MUHASABAHLAHlah dirimu supaya kembali ke fitrah insani
Redha akan segala suratanNya itulah yang hakiki
Renungkanlah detik kematianmu pada setiap henjutan nadi..
http://zulkifleehussain.blogspot.com/2008_01_01_archive.html
0 komentar:
Posting Komentar